Blogger Kalteng

Fairid Naparin, Pemuda Itu Harus Mandiri dan Progresif


Obrolan singkat saya bersama Ketua DPD KNPI Kalteng Fairid Naparin pada tanggal 26 Agustus 2016, mempertanyakan bagaimana refleksi kemerdekaan Republik Indonesia hingga sampai pada 71 tahun lamanya. Berikut catatan singkatnya:

***
Muda, Mandiri, Progresif demikian visi misi yang dibawa oleh Fairid Naparin pada masa kepemimpinannya di DPD KNPI Kalteng yang telah berjalan sekitar 1 tahun lebih pasca pelantikan tanggal 21 Januari 2015 yang lalu. Dalam setiap moment KNPI Kalteng selalu mengambil peran dan bagian untuk berkontribusi melakukan tindakan atau aksi sebagai bentuk respon dan upaya menunjukkan semangat kepemudaan.

Muda, Mandiri, Progresif juga sebagai bahan refleksi, konsep visi misi pergerakan, dan sebuah adagium sederhana sebagai proses standar pencapaian gerakan pemuda Kalimantan Tengah yang dipromotori oleh Didit (panggilan akrab Fairid Naparin) selama ini.

KNPI sebagai “rumah besar” seluruh elemen organisasi pemuda harus menyadari bahwa eksistensi dan kesinambungan perjalanan sebuah lembaga tidak akan ada artinya manakala pada saat dibutuhkan peran, kiprah dan kepeduliannya tidak hadir dalam kenyataan. Begitu mungkin kira-kira peran dan amanah yang di pikul oleh kita para pemuda, yang ingin ditularkan oleh sosok Didit kepada seluruh pemuda Kalteng.

HUT Republik Indonesia ke 71, 17 Agustus 2016 juga turut dimeriahkan oleh DPD KNPI Kalteng dengan mengadakan berbagai macam lomba (25-26 Agustus 2016), seperti panjat pinang, ngaruhi, memindahkan belut, balap karung, jalan balon, memasukan paku dalam botol, lomba domino, serta lomba menulis.

Ketika ditanya, target apa yang ingin dicapai dari lomba-lomba ini Didit menegaskan bahwa perlombaan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi antar sesama Pengurus DPD KNPI Provinsi Kalimantan Tengah, antar OKP dan BEM serta masyarakat. Selain itu harapannya mampu meningkatkan semangat juang dalam meraih prestasi diantara pemuda, memupuk jiwa sportifitas dalam berlomba, serta meningkatkan rasa nasionalisme antar generasi dan semangat kebangsaan, untuk memperkuat ketahanan nasional dalam menghadapi tantangan global.

"Kalteng ini banyak menyimpan pemuda-pemuda hebat, berprestasi, dan pemuda yang mempunyai konsep besar. Namun di satu sisi kita (pemuda) masih belum menyatu secara keseluruhan. Nah, tugas kita semua bagaimana menyatukan pemuda dalam satu visi misi untuk melanjutkan dan meneruskan perjuangan ini", ungkap Didit.

Konsep mandiri yang saya coba tekankan adalah mandiri secara prinsip, yang tidak goyah dan terombang ambing ketika pengaruh-pengaruh luar yang merusak menghampiri para pemuda. Disamping itu, pemuda juga harus mandiri secara finansial, jadi solusinya kita harus mulai dari sekarang berpikir dan bersegera menciptakan usaha/ bisnis sebagai langkah menuju kemandirian itu.

"Susah loh kalau pemuda sudah bergantung pada orang lain soal finansial, bisa-bisa kita mudah untuk disetir. Ditarik kesana-kemari, ngikut terus, dan tidak mampu berbuat apa-apa," tegasnya.

Tidak kalah penting, pemuda juga harus punya semangat progresif. Pertanyaan sederhana saya ketika itu kepada Didit adalah "dari kata progresif, nilai dan target apa yang ingin Abang sampaikan?".

"Sederhana saja yang saya ingin katakan, yaitu semua pemuda pasti punya mimpi dan konsep perubahan. Baik itu perubahan dalam dirinya, prinsipnya, maupun jalan hidupnya. Tentunya semua perubahan yang dikehendaki ke arah perbaikan. Jadi, misi progresif yang saya coba bawa adalah memberikan pemahaman kepada pemuda bahwa kita harus bersegera melakukan perubahan dan mencapai itu, secara bersama-sama. Nasib bangsa ini ke depankan bagaimana pemudanya?", jelas Didit.

"Selain itu, pemuda juga harus pro aktif dalam segala hal. Karena sebenarnya pemerintah memberi ruang cukup besar bagi pemuda untuk menunjukkan kemampuannya, sekarang bagaimana pemudanya lagi berani atau tidak untuk terlibat, siap atau tidak", tuturnya.

Ia juga menegaskan kepada pemuda untuk menjauhi narkoba. Penegasan ini selalu disampaikannya saat moment memberikan sambutan dalam setiap kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh KNPI Kalteng. Tidak hanya itu, moment silaturahmi dengan masyarakat dan pemuda diberbagai kesempatan juga ia gunakan untuk mengkampanyekan hal ini.

Sebagai penutup obrolan kami kala itu adalah ajakan Bung Fairid Naparin kepada seluruh pemuda, terutama pemuda Kalteng. Kira-kira berikut ini ajakannya:

"Visi misi Muda Mandiri Progresif itu adalah cita-cita bersama untuk pemuda Kalteng, bukan hanya milik saya atau milik KNPI Kalteng. Kita harus berani, kuat, dan punya cita-cita bersama untuk berbuat demi sebuah perubahan. Merdeka, bukan hanya kata yang pantas untuk kita ucapkan tapi harus kita rasakan bersama bagaimana merdeka itu sesungguhnya. Jadi, pemuda Kalteng, mari kita bersatu”.

Catatan Debu Yandi
Obrolan singkat bersama Ketua DPD KNPI Kalteng
Bung Fairid Naparin, S.E

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab.

Post a Comment

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab.

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post