Harapan
semua orang tentu sama, menjadi insan yang berkualitas. Sehingga kita dapat
hidup di dunia ini dengan sesungguhnya, maksudnya sesungguhnya bagaimana?
Maksudnya adalah menjadi insan atau manusia yang bermanfaat bagi diri sendiri,
orang lain, negara dimana tempat kita tinggal, juga agama yang kita anut.
Saya
dan anda yang membaca artikel ini mungkin masih dalam tahap pencarian “mau
jadi apa aku ini?” Aku bisa apa? Atau masih galau mau kuliah dimana, jurusan
apa? Hmm atau masih terjerat dengan paradigm KULIAH JURUSAN INI, MUDAH GAK YAA
JADI PNS? Saya tidak patut tertawa dengan pilihan anda, itulah kebebasan cara
berpikir dan cara pandang orang lain, silakan, dan semoga kita semua menjadi
orang yang sukses.
Baiklah,
langsung saja, artikel kali ini berbicara tentang “Mengenal Potensi Diri”,
dimulai dengan kalimat bagaimana. Sebelum saya berikan tips-tipsnya,
terlebih dahulu kita harus mengetahui potensi kemampuan otak. Berikut ulasannya
:
Bisa Anda perkirakan berapa besar prosentasi otak kita yang telah
kita gunakan? 90%, 80%, 70%, 50%?
No! Ternyata menurut sebuah penelitian ilmiah, potensi kemampuan otak manusia yang benar-benar digunakan hanya berkisar 3-5% saja. Einstein saja yang dianggap sebagai manusia jenius menggunakan maksimal 5% dari potensi otaknya. Ini yang biasa disebut pikirian sadar. Sementara 97% nya masih belum digunakan. Biasa disebut pikiran bawah sadar. Potensi luar biasa apabila kita mampu memanfaatkannya.
No! Ternyata menurut sebuah penelitian ilmiah, potensi kemampuan otak manusia yang benar-benar digunakan hanya berkisar 3-5% saja. Einstein saja yang dianggap sebagai manusia jenius menggunakan maksimal 5% dari potensi otaknya. Ini yang biasa disebut pikirian sadar. Sementara 97% nya masih belum digunakan. Biasa disebut pikiran bawah sadar. Potensi luar biasa apabila kita mampu memanfaatkannya.
Bukti kerja pikiran bawah sadar yang sangat hebat, antara lain:
memompa darah +/- 25,000 ltr sepanjang +/- 100.000 km pembuluh darah. 100.000x
denyutan jantung perhari. Mata mampu membedakan lebih dari 10 juta warna
berbeda.
Ada 3 hal dalam membuat pattern of excellent:
1. State
2. Believe
3. Identity
Oke,
itu teori. Mungkin akan berubah menurut kadar, waktu, dan zaman, dan bahkan potensi
masing-masing orang. Selanjutnya untuk mengenali Potensi apakah yang ada dalam
diri kita, maka kita harus melakukan sesuatu untuk mengidentifikasi ”
potensi apa yang sebenarnya kita miliki?“ ketika telah ditemukan,
maka kembangkanlah potensi diri yang telah Tuhan Anugrahkan untuk kita,
sehingga kita dapat menjadi Diri Yang berkualitas. Berikut tips-tipsnya :
1. kenalilah
aktivitas apa yang paling kita cintai
2. kenalilah
aktivitas apa yang paling membuat kita begitu asyik
3. kenalilah
aktivitas apa yang paling mudah dan cermerlang yang biasa kita lakukan
4. kenalilah
aktivitas yang menjadi impian sejak lama.
5. tanyakan
pada orang lain tentang potensi yang kita miliki sebenarnya
6. kenalilah
aktivitas apa yang paling cepat kita pelajari
7. kenalilah
kecerdasan berganda (Kecerdasan linguistic, visual-spasial, intrapersonal,
interpersonal, logic-matematik, bodi-kinestetik, musical, dan naturalis.)
8. Dengan
metode kartu panggilan. mengelompokkan aktivitas-aktivitas yang kita lakukan.

Akhirnya saya menekuni dunia
Jurnalistik, belajar menulis berita dan artikel, dimulai sejak tahun 2010,
dengan menekuni dunia Blog, hingga saya mahir dalam hal mengedit html (tanpa
kursus), dan mendesain template blog, dan tidak hanya itu ilmu iseng-iseng itu
ketika ditekuni kedepannya sangat berguna. Saya dapat uang dengan hasil tulisan
artikel bertema politik, dan sudah ada media yang berlangganan 2 tulisan setiap
bulannya, dan dipercaya mengelola beberapa web resmi dengan honor yang lumayan,
tidak hanya itu kemampuan dalam membuat berita juga sangat berharga. Demikian gambaran
sederhana menggali potensi diri.
Post a Comment
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab.